Koneksi ke beberapa ISP sekaligus
Kadangkala kita butuh jaringan internet tidak hanya melalui 1 ISP, tapi ke beberapa ISP sekaligus, bisa jadi sebagai koneksi cadangan, apabila sewaktu-waktu koneksi internet dari ISP utama sedang bermasalah atau mengalami gangguan.
Model topografi koneksi seperti ini adalah seperti contoh gambar sebelum tulisan ini di atas.
Dari gambar tersebut terlihat 2 buah koneksi ke ISP, 1 koneksi ke ISP melalui radio WiFi, 1 koneksi lagi melalui modem/router ADSL. Kedua koneksi ini masuk ke PC router/routerboard mikrotik, sebagai router utama di server RT/RW-Net tersebut.
Disinilah terlihat fungsi dan kemampuan router utama tersebut, dimana router ini berfungsi sebagai managemen bandwith, multiple gateway ke beberapa ISP, dan fungsi2 lain, yang tidak bisa dilakukan modem/router biasa. Oleh karenanya router utama ini menggunakan PC router/Routerboard yang sudah terinstall OS dengan kernel khusus aplikasi router seperti mikrotik, vyatta dan distro linux lainnya yang kemampuannya cukup mumpuni untuk tugas router-server seperti ini.
Contoh lain misalnya kita juga ingin menggunakan 4 buah ISP dengan media yang berbeda-beda;
1. ISP via ADSL
2. ISP via Radio WLAN (WiFi)
3. ISP via 3G/3.5G/HSDPA
4. ISP via TV Cable
contoh koneksi cable tv modem ke router-AP
contoh koneksi modem 3G/3.5G/HSDPA ke Routerboard
Contoh topografi sederhananya adalah seperti berikut:
Internet----->|modem ADSL|------->-------------------|
Internet----->|modem 3G/3.5G|------>-------------| |
Internet----->|modem TV Cable|-------->----| | |
Internet----->|radio WiFi|------------>|PC Router/Routerboard|----->|switch|------->|LAN (klien) |----------->|PC/Laptop Operator|
Keempat buah koneksi dengan media yang berbeda bisa masuk sekaligus ke PC router/Routerboard, jadi paling tidak dibutuhkan 3 buah kartu jaringan (LAN card) dan 1 slot slot USB sebagai input ke router utama.